Pages

Showing posts with label luahan. Show all posts
Showing posts with label luahan. Show all posts

Thursday, 25 August 2016

Edisi cermin diri

Sebenarnya saya selalu terfikir, am i doing a right thing? i mean my PhD.
Especially when you doing this for almost 4 years and still hoping that you can finish this soon. It is so sad when you compare yourself with your friends. They have career but i have none. I'm still struggling with my studies with just monthly allowance (sometimes no) and your friends earn higher salary income.. This is sad. But i'm happy for them.. They success after all.
But what ever it is, i know this is the best for me.. Allah swt akan beri yang terbaik untuk setiap hamba-hambaNya.. kan? And lucky me i have my husband yang sangat supportive! He is the best! To be honest, i kept complaining about this to him. Especially bout my studies and this thing that i don't have a career la bla..bla..and compare myself with my friends.. bla..bla.. 
And he said, please don't compare.. Kita patut bersyukur dengan apa yang Allah dah beri pada kita.. Tak henti-henti rezeki yang Allah beri.. Although i'm still a student but we have our own house, car, our gorgeous kids and we still happy with our lives.. we still can go for holiday, we have times with family.. Semua ini rezeki.. 
And when you compare yourself with a people yang lagi susah dari kita, kita akan lebih bersyukur.. Ada yang lagi susah dari kita.. So, jangan tengok atas, tapi tengok bawah..
Yeah, indeed!
Whatever it is, i am so blessed. Even though, we may not rich like others but we are blessed with all we have and we know Allah will give the best to us.. 
So, no complaining please! 

p/s: Actually this post is for me.. I want to remind my self all the time.. keh keh keh.. 

Monday, 17 February 2014

Dilemma.

Assalamualaikum,

Pejam celik pejam celik almost 1 year I'm being a PhD student. And when I look back, what is my achievement so far.

---

--

--

NOTHING!


To be honest, I don't know what have I done in last one year! And the answer is nothing than a bad result. Of course, some results were good but some were not. At first, I was thought that my research is quite easy and simple but it all end up like ggggrrrrrrrrr... [huh]

--------------------------------------------------------

Okay, This is a different stories.

Actually I am in BIG dilemma..


MAYBE, I have to go to MONASH University in Clayton, Australia for three months. This is for attachment studies. My supervisor wanted me to utilize the CO2 equipment in Monash and gain some new knowledge and experience in ILs. Of course this is like a golden opportunity for me to learn a new knowledge and gain an experience as much as I can. Right now this is still under application because I am still waiting for an approval from UTP but in Monash side they have approved. But I think, UTP will approve after all of my supervisor hardworks.

But the problem is, how about my family?

Do I have to leave my family here for 3 months!! I. Don't. Think. So..

To leave my husband, is one thing and I can handle it (I think). But to leave Delisha for 3 months is the other thing! This one I don't think so! Seriously. I can't imagine how my life without Delisha and I really sure she can't live without me too.. well, she still breastfeed.. I wanted to bring her but who gonna take care of her? My husband is working and he can't take leave for 3 months ( how I wish he could). Maybe at first, I will bring my parents but I don't think they gonna stay for 3 months there as they have a lotttt of things to do here. So, how about Delisha then? urgggghhhh... this question keep playing in my mind every single day.

 No, i'm not gonna leave her here. Oh, please!


Allah. Please help me..

PhD. Reality.


Assalamualaikum,

To be honest, penat sungguh menjadi seorang PhD student . Of course people always thought that PhD students always know EVERYTHING! Yes, EVERYTHING with capital letters. Like me, I am a PhD student in Chemistry. So some of my family, my friends, my students thought that I know EVERYTHING in Chemistry. So, sometimes bila diorang tanya soalan luar alam, and I was just like.. "hah,errrmmm tak sure la pulak.." Then, they will replied like "hah, kata student PhD......, takkan tak tahu..!!" and I was like ptttffffff :p

Common guys, doesn't mean I am a PhD student, I know everything!.. And doesn't mean if I cant answer, then I know nothing! Betul tak? kan!!

Well, this would explain everything. I hope:-

Imagine a circle that contains all of human knowledge:

By the time you finish elementary school, you know a little:

By the time you finish high school, you know a bit more:

With a bachelor's degree, you gain a specialty:

A master's degree deepens that specialty:

Reading research papers takes you to the edge of human knowledge:

Once you're at the boundary, you focus:

You push at the boundary for a few years:

Until one day, the boundary gives way:


And, that dent you've made is called a Ph.D.:


Of course, the world looks different to you now:


So, don't forget the bigger picture:


Keep pushing.

 [Source: http://matt.might.net/articles/phd-school-in-pictures/]

See, Nampak tak? Phd tu tak lain dan tak bukan hanya sebesar ketuat je.. Ketuat pun lagi besar! And please don't underestimate me if I cant answer your question!

Thursday, 21 November 2013

Everythings goes wrong!

Assalamualaikum,
 
Oh hari ini sangat malang.
Lepas satu, satu malapetaka datang.
Semuanya mengenai kerja makmal saya.
Alkisahnya begini.
Pagi tadi saya menggunakan rotavap
(*rotavap-sejenis alat untuk memisahkan solvent dari sample)
Ok. Bila dah habis guna, saya pun keluarkan flask sample dari muncung rotavap itu.
Disebabkan suhu yang saya gunakan adalah 80 degree, agak panas juga tangan bila memulas flask itu keluar. So, saya yang kurang cerdik ini membiarkan flask saya yang sudah hampir separa keluar itu begitu sahaja kerana niat nak ambil tisu atau kain untuk lapik tangan. (panaslah katakan)
Sekali tiba-tiba flask sample saya terjatuh ke dalam water bath rotavap itu dan air di water bath itupun masuk ke dalam sample saya. Oh, no! Ok, satu masalah dah.
Tak pasal-pasal perlu rotavap semula untuk mengeluarkan air water bath tadi dari sample. Sebenarnya takut ada contamination juga kerana air di water bath itu bukannya bersih pun.
Okay, sabar...
Then, bila tengah rotavap kali ke dua, tangan saya ni pulak gatal untuk rendahkan pressure untuk jimatkan masa sikit. Tapi bila dah rendahkan pressure, sepatutnya saya harus tunggu takut pressure tersebut tidak sesuai tapi saya boleh pergi ke tandas pulak tu! Balik dari tandas, saya tengok, habis semua sample saya telah disedut oleh rotavap itu. Semuanya!!!! Oh no! Masalah kedua datang.
Boleh tak tiba-tiba saya menangis time tu!
Saya pun ambil balik sample+solvent saya di collecting flask, untuk rotavap semula kali ke3!!
Alhamdulillah berkat kesabaran dan istighfar banyak-banyak, semua solvent dapat di keluarkan dari sample. Yahooo!!
Dengan gembiranya saya ambil sample itu untuk proses seterusnya iaitu washing the sample to precipitate out the excess of reactant. Just wash with acetonitrile and methanol. Then bila dah wash, filter. Alhamdulillah, saya pun dapat produk ionic liquid yang saya nak. Tapi kena rotavap lagi sekali lah. Sebab tadi washing dengan solvent acetonitrile and methanol kan? Okay.. Takpe, rotavap kali ni dengan berhati-hati agar tidak jadi macam tadi.
*rotavap*
Ok, dah sudah! Saya tengok produk saya sikit je sebab banyak yang dah tumpah masa flask jatuh tadi (1st problem). Tapi takpelah. Tapi saya tengok, banyak wap-wap air dalam flask. Air merupakan masalah besar dalam ionic liquid. So, saya pun ambil tisu and forcep untuk lapkan wap air dalam flask tadi. *berhati-hati sebab takut tisu jatuh dalam produk---kang naya!!*
Belum pun sempat minda berkata-kata, tup tup tisu tadi pun dah jatuh dalam flask dan meresap semua produk ionic liquid saya!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (tanda seru banyak sikit!!! sebab ini masalah besar! ) - ini masalah no 3!
Dah lah produk tu punyalah cinonet! Boleh pulak kena makan dengan tisu tu!
Cepat-cepat saya selamatkan ionic liquid saya dari flask dan tuang dalam small vial. Agak separuh jugaklah sample yang diserap oleh tisu tu.
Dalam berhati-hati meletakkan small vial itu di atas meja, boleh pulak vial tu terjatuh lalu separuh dari sample saya tumpah pula atas meja!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!( ini masalah no 4)
Pernah tak rasa nak hantuk kepala kat dinding? Saya pernah. Baru sekejap tadi bila masalah-masalah ini timbul! Bila timbang produk ionic liquid saya hanya 1.8gram sahaja out of 10.0033g. Bila kira percent of yield, 18% sahaja!!!! Omaigod! Serius rasa nak balik je.
Kenapa saya membebel-bebel ni? Tahu tak anda, bahawa proses mensintesis ionic liquid saya sebelum proses rotavap pagi tadi adalah 2 minggu punya kerja dan sangat rumit dan leceh! Dan bayangkan dalam masa satu hari, semua penat lelah selama 2 minggu sebelum ni semuanya sia-sia! Nasib masih ada 1.8gram. Cukuplah untuk simple characterization. Oh, lagi satu. Chemical yang diperlukan untuk mensintesis ionic liquid tadi semuanya sudah habis. *Ok demm--
Tapi dari sudut positifnya, mungkin ada hikmah atas apa yang berlaku. Kita tak tahu. Allah swt tahu. Belajar dari kesilapan itulah pembelajaran terbaik! So, bila beristighfar banyak-banyak, baru tenang sikit. Bila tengok jam pukul 3.38pm, baru teringat diri ini tak solat zohor lagi sebab asyik menyiapkan kerja lab yang bertimpa-timpa dengan masalah tadi. Tapi disebalik semua kecelakaan ini, ada dua benda positif yang ku dapat hari ini. Pertamanya saya dapat submit satu paper ke ICFAS conference di KLCC June tahun hadapan dan yang kedua, duit claim saya yang ke conference IOGSE di Sabah, bulan lepas dah di bank-in kan.. Alhamdulillah..
 
* Mungkin ada yang tidak faham dengan apa yang saya bebelkan tadi. Sorrylah. Sepatutnya tak perlu jadi issue pun tapi sebab tensen punya pasal. Perlu di luahkan!
 
Assalamualaikum..

Wednesday, 5 June 2013

Anak dah pandai apa?

Assalamualaikum
 
Hai semua yang sedang membaca blog ini. Maaf sebab lama menyepi tanpa khabar berita. Almaklumlah busy sangat kan. Ini pun curi-curi taip sebab ada benda yang saya ingin kongsikan. Okay, straight to the point lah (nama pun curi masa kan?). Pernah tak anda (ibu-ibu) ni rimas bila ada sesiapa yang bertanya pada anda:-
 
"anak kau dah 9 bulan kan, dah tumbuh gigi? apa? belum lagi? lambatnye..." Minah kata
"anak 5 bulan tak boleh menyiarap lagi?.. anak aku 3 bulan dah menyiarap" kak Ton kata
"anak kau ni taknak dengan orang.. kuat memerap! apa lah.." Din kata
"wah.. mak buat PhD, mesti anak bijak ni.. Anak dah pandai apa dah?" Wak Man kata
 
bla..bla..bla.. dan seangkatan dengan nya. Haa.. rimas tak? ke aku sorang je rasa rimas? kekeke
(eh maaflah ye Joyah, Minah, Kak Ton, Din, Wak Man.. bukan nama sebenar okay. Sorry petik2 nama anda) Actually, bukan lah soalan sebijik macam ni keluar. It just lebih kurang lah.. Tapi aku tak kisah pun kalau dia hanya bertanya dengan niat just nak tahu dan dia care pada anak aku. Tapi kalau tanya lebih-lebih ni dan soalan yang lain diikuti pula dengan niat nak membanding-bandingkan dan memperlekehkan kebolehan anak aku, aku rasa itu yang tak wajar.
 
 Kadang-kadang aku pulak yang risau. Lembap sangat ke anak aku ni? Teruk sangat ke dia? Kenapa ada orang-orang lain yang menyibuk nak tahu. Kadang-kadang malas nak layan. Aku jawab acuh tak acuh je. Pernah juga aku menipu sikit-sikit konon anak aku dah pandai itu-ini. Bagi aku, biarlah kan. Perkembangan budak ni lain-lain. Ada yang cepat, ada yang lambat. Takkanlah budak sekecik ini pun nak dibanding-bandingkan.. Seolah-olah macam bagitahu, lembap giler anak kau? Ok. Over.
 
Kadang-kadang risau jugak. Biasalah semua ibu nak yang terbaikkan. Tapi bila fikir-fikir balik, biarlah janji anak aku sihat dah alhamdulillah..Dah bersyukur sangat-sangat. Sampaikan aku jadi risau kenapa orang lain pulak yang risau. Macam berlumba-lumba pulak dan seolah-olah megah dengan kebolehan anak mereka. Kasihan pada si kecik.. Lambat sikit, orang mengata.. Pandai sangat pun orang mengata jugak. Hmm..
 
I admit, anak aku ni jenis kuat memerap. Dia hanya nak mama dia je. Pantang mama dia bangun, berjalan sikit, dah merengek. Sampai tak jadi kerja dibuatnya. Apatah lagi kalau mama dia nak mandi, nak solat. Memang menangis meraung bila tengok mama dia tak ada. Tapi bila mama dia dah dukung, terus senyap. Tapi aku rasa itu adalah perkara biasa terjadi pada anak-anak yang fully breastfeed (mungkin sesetengah sahaja). Pernah juga cuba mengajar anak hisap botol, tapi ditolaknya puting itu dengan lidah. Tapi Alhamdulillah, bila pengasuh dia yang bagi, pandai pula dia hisap sebab tahu mama dia pergi kerja kot. Nak tak nak kena hisap botol jugak. Itu pun memang kena rajin pump susu untuk jadikan stock. Cuba jugak bagi formula milk tapi semua dia tolak.. Haih.. Tak apalah.. Selagi kita mampu beri susu ibu, selagi itu kita kena beri. Almaklumlah, susu ibu ni special. Tak ada dijual di mana-mana. So, selagi ada susu, lebih baik kita bagi daripada membazir and end up kering je tak ada susu dah kan. Rugi namanya tu..

Okay enough dah sesi membebel dan luahan perasaan seorang mama ni.. Nanti merapu lain.
 
 
P/S: Bila baca balik entry ni, aku pun serabut. Sekejap guna kata nama saya, sekejap aku. Ahh.. ikutlah..